KY Kembali Gelar Workshop Jarak Jauh Peningkatan Kapasitas Hakim
Komisi Yudisial (KY) kembali menyelenggarakan Workshop Jarak Jauh Peningkatan Kapasitas Hakim di tahun 2020. Workshop kali ini dilaksanakan pada 24 s.d. 26 November 2020 melalui aplikasi zoom meeting. Pembukaan workshop dilaksanakan pada Selasa (24/11).

Depok (Komisi Yudisial) - Komisi Yudisial (KY) kembali menyelenggarakan Workshop Jarak Jauh Peningkatan Kapasitas Hakim di tahun 2020. Workshop kali ini dilaksanakan pada  24 s.d. 26 November 2020 melalui aplikasi zoom meeting. Pembukaan workshop dilaksanakan pada Selasa (24/11).

Kepala Biro Rekrutmen, Advokasi, dan Peningkatan Kapasitas Hakim Arie Sudihar dalam sambutannya menyampaikan bahwa workshop jarak jauh dengan model virtual zoom ini merupakan keempat kali diadakan oleh KY. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk senantiasa mengupayakan peningkatan kapasitas bagi hakim, dengan beradaptasi terhadap situasi pandemi atau normal baru.

“Workshop berlangsung selama tiga hari, terhitung mulai hari ini. Durasi keseluruhan adalah 915 menit (15,25 jam), yang meliputi pre test dan post test 30 menit, materi 435 menit, tugas kelompok 390 menit, orientasi 60 menit,” ujar Arie.

Adapun materi yang akan disampaikan dan narasumber pengisi workshop terdiri dari “Etika Komunikasi dalam Persidangan” oleh hakim tinggi dan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, “Kiat Memutus” oleh Psikologi Universitas Indonesia Rudolf W. Mattindas, “Penalaran dan Metode Penemuan Hukum” oleh Dosen Hukum Bina Nusantara Shidarta, “Perlindungan Data Pribadi dan Hak Untuk Dilupakan” oleh Dosen Hukum Bina Nusantara Bambang Pratama, dan “Upaya Terobosan dalam Pelaksanaan Tugas KY di Masa Pandemi Covid-19” oleh Anggota KY Joko Sasmito.

Peserta adalah hakim pengadilan dari empat peradilan, dan hingga pagi ini telah teregistrasi hadir secara virtual sejumlah 34 orang. Dengan rincian 7 hakim pengadilan umum, 10 hakim pengadilan agama, 9 hakim pengadilan TUN, dan 8 hakim pengadilan militer.

“Terima kasih sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang telah membantu terselenggaranya workshop ini, khususnya Pimpinan Mahmakah Agung (MA), Dirjen Badilum, Badilag, dan Badimiltun atas bantuan yang senantiasa diberikan kepada kami,” tutup Arie. (KY/Noer/Festy)


Berita Terkait